Penyebab tidak bisa menambahkan RRS Production Artikel Instan Facebook
RYANID - Jika kamu belum pernah mencoba artikel instan pastinya nggak akan mengetahui alasan dibalik error saat menambahkan RRS feed ke Instan artikel. Dalam postingan ini, penulis akan berbagi sebab apa saja yang menyebabkan teman-teman gagal dalam mendaftar instan artikel.
Sebelum kita menyiapkan artikel instan, paling penting adalah trafik terlebih dahulu. Minimal blog yang ingin di dafatarkan ke artikel instan sudah mendapatkan pembaca organik 2-5k dari facebook.
Pembaca organik adalah pembaca yang didapat dari facebook tanpa mempromosikan atau membagikan artikel. Facebook akan otomatis merekomendasikan artikel ke orang-orang dengan minat yang sama.
Tapi banyak juga pemain FIA yang melakukan spam dengan membagikan link artikel ke grup grup tertentu Cara seperti ini juga dipakai oleh pemain DariNetizen.com, tidak mudah ketika membagikan artikel ke fb. Artikel tidak relevan bisa di abaikan begitu saja oleh pembaca, kemudian akun rawan dinonaktifkan oleh facebook.
Tanpa audiens yang stabil kamu masih tetap bisa mengklaim domain dalam artikel instan. Tapi jenis nya adalah domain development, yakni domain yang ditandai sebagai mode developer untuk mendebung dan mengirim feed.
Untuk mendaftarkan domaik ke Artikel instan, seharusnya kolom development mode tidak dicentang. Bila kamu berhasil mengklaim domain, selanjutnya kamu akan bisa menambahkan artikel produksi lewat RRS Feed.
- Pastikan anda sudah menambahkan domain sebagai domain produksi bukan development.
- Pastikan RRS yang kamu submit lengkap dan sudah disusun dengan LayOut Artikel Instan.
- Feed yang tidak lengkap seperti blogger akan ditambahkan sebagai teks mentah tanpa LayOut dalam artikel produksi dan akan banyak error.
- Masuk ke bagian Manajemen Konten » pilih halaman yang diinginkan » Klik ikon gigi roda » pada bar itu masukan URL RRS Feed.
Menambahkan RRS Blogger Apa bisa?
Bisa tapi kamu wajib menyetel RRS Feed menjadi full feed agar bisa di akses oleh facebook. Cara ini tidak aman, sebab bisa membuat konten blog kamu mudah dicuri oleh pemain Auto Blog. Bila kamu menambahkan RRS blogger ke Instan Artikel yang ada adalah artikel HTML mentah tanpa disusun menggunakan Layout Instan artikel.
Kamu harus ngoding menambahkan Layout sendiri secara manual pada halaman pengeditan artikel instan di Facebook. Kegiatan semacam ini sangat menhabiskan waktu, sebab kamu bukan hanya akan menambahkan layout pembentuk FIA saja tapi juga harus menghapus kode yang tidak di dukung oleh Instan Artikel.
Kode tersebut menyebabkan error, error di tandai dengan baris latar belakang merah, atau hanya sekedar peringatan kuning saja. Satu artikel akan menghabiskan 2-4 jam waktu.
Ciri-ciri domain yang berhasil di klaim pada artikel instan
Terdapat tanda centang hijau pada bagian sebelah klaim domain, jika tidak terdapat tanda centang hijau itu artinya domain belum di klaim dengan baik. Tidak bisa meng-klaim domain karena blog kamu hanya memiliki pembaca organik dari facebook.
Bangun audiens, kembangkan halaman atau kamu bisa membagikan artikel ke beberapa grup, dengan tunjuan mendapatkan pembaca yang menjadi syarat mendaftar artikel instan.
Banyak orang yang tergiur dengan artikel instan hanya karena pendapatan yang di peroleh lebih besar dibanding Adsense. Tapi tidak pernah melihat fakta asli dilapangan. Artikel instan membutuhkan trafik yang tinggi, sedangkan Google Adsense tidak begitu membutuhkanya.
Kalau kamu melihat statistik 4000 views dapat $ 20 itu palsu, jika tidak palsu kemungkinan sudah dihapus satu atau dua angka nol. Pada bulan Juni kemarin, penulis pernah mengamati salah satu akun yang sukses daftar artikel instan (Srenshoot testimoni kelas FIA di facebook).
Website tersebut memasang witget Histats di blog nya, dari sini penulis bisa melihat statistik langsung rame 1000k view, tanpa di mulai dari yang kecil dulu misal 1,20,30 atau 100.
Kok bisa banyak? Iya-iyalah karena, mereka promosi di kolam facebokk (grup facebook). Apalagi jika grup nya sudah mempunyai ribuan member, pastinya artikel sudah langsung rame ketika di share ke sana.
Para pemain FIA menggunakan Grup sebagai kolam pencari trafik / visitor, bukan pada halaman fanspage mereka. Mimin lihat halaman fanspage nya sepi, sama sekali tidak ada suka atau komentar dalam setiap postingan.
