Kenapa situs web berita selalu berada di halaman 1 Google?

Web media nasional

RYANID.MY.ID - Tahukah kamu hampir setiap keyword yang kamu ketik di google sudah ada dan di posting oleh web berita / web media nasional, web berita selalu menduduki halaman pertama penelusuran. Bahkan tidak sedikit dari kita ada yang merasa jengkel dengan situs ini, situs media berita banyak tidak di sukai karena jumlah iklan didalam nya.

Selain jumlah iklan, web berita juga menggunakan spilit page. Spilit page adalah salah satu teknik membagi artikel menjadi beberapa halaman dengan tujuan untuk mengurangi angka bounce rate. Teknik marketing yang di lakukan oleh website media nasional memang keren, kamu wajib mengetahuinya.

Kenapa wajib tahu? Biar kamu memahami alasan kenapa, website jenis ini selalu muncul setiap kita mencari topik tertentu di Google. Sebagai bonus, di akhir postingan saya memberikan cara agar bisa memblokir web berita nakal di hasil penelusuran.



Menggunakan teknik Spilit Page dengan Pagination Number

Masih ingat dengan rangking factor google? Google menilai suatu konten bagus apabila bounce rate nya semakin rendah, maka konten dalam website tersebut di anggap bagus. Karena menggunakan spilit page, rata-rata pembaca web berita membuka lebih dari satu halaman. Inilah yang menyebabkan bounce rate mereka terbaca lebih bagus.

Bounce Rate merupakan salah satu istilah untuk menggambarkan persentasi dari pengunjung yang mengujungi website kita dengan perbandingan lama waktu berkunjung. Jika kita persentasikan dari 0 - 100. Nilai Bounce Rate 100 merupakan index yang sangat tinggi atau tidak baik, dan mendekati 0 adalah nilai yang baik. Dari mana google bisa mengetahuinya? Gooogle itu pintar, dia bisa saja menggunakan peramban chrome untuk mengukur, selain itu bisa mengukur kapan user kembali ke google setelah mengklik tautan dari web lain.

Rumus bounce rate adalah jumlah pengunjung (1x visit) / total kunjungan x 100. Bila kamu mendapatkan 100 orang yang open 1 halaman, sedangkan total kunjungan keseluruhan ada 120. Maka rumusnya (100 / 120) x 100 = 83%. Semakin rendah nilai bounce rate, konten kamu akan di anggap bagus.



Menggunakan kata kunci umum yang sering kita pakai

Web berita sering menggunakan kata kunci umum yang sering kita gunakan sehari-hari, bisa di lihat artikel berita selalu mengangkat wawancara/pendapat seseorang secara langsung ke dalam teks liputan. Terkadang komentar warga sosmed juga di liput masuk ke dalam artikel.

Dari keyword inilah yang menyebabkan web berita bisa cocok dengan beragam keyword, nggak heran kalau banyak halaman artikel news selalu ada dan relevan dengan kata kunci yang kamu ketikan.

Selain itu, jumlah jurnalistik yang banyak bisa menghasilkan ribuan artikel liputan dalam sehari. Dalam segi kuantitas web berita bisa unggul, mereka mampu memproduksi lebih banyak artikel, dengan tingkat informasi yang akurat (berdasarkan sumber dan wawancara).



Gesits dalam melihat informasi, dan susunan artikel yang unik

Kalau kamu berhasil mempsting artikel berita lebih dulu dibanding web berita, pasti akan pernah merasakan halaman 1 google. Tunggu saja setelah beberapa jam kemudian, web berita akan mengalahkan peringkat rangking kamu. Kenapa? karena sebelumnya, artikel berita di nilai lebih berkualitas karena bounce rate mereka lebih kecil di bandingkan artikel blog yang kamu buat.

Topik hangat tentu saja paling banyak orang yang cari, tanpa terkecuali, bahkan web news terkadang bisa mengubah pandangan atau pola fikir seseorang akibat judul klik bait yang terlalu melebih-lebihkan sesuatu. Dengan penambahan judul yang bisa memancing klik, diikuti penyusunan kalimat yang apik web news mampu mengakali algoritma google.

Pada baris paragraf di halaman pertama bisanya hanya berisi cerita atau cuplikan ringkas saja, inti permasalahan sering kali di buat di paragraf kedua atau ketiga. Rumus yang mereka gunakan membuat satu pengunjung harus membuka 2x halaman ( lihat semua).



Otoritas domain web berita sangat tinggi

Karena semua informasi yang ada di dalamnya bisa di pertanggung jawabkan, banyak dari website lain yang menjadikan web berita sebagai referensi (pranala mereka). Referensi ini terkadang di kemas dalam bentuk Hyperlink aktif, contohnya situs web wiki.

Sudah organik belum? Sudah dapet traffik dari google, dapet backlink gratis lagi. Disinilah kamu mengetahui kenapa Backlink dari web media nasional laku keras di pasaran, karena web tersebut mempunyai banyak sumber backlink yang di referensikan oleh website lain.

Backlink adalah salah satu skor yang di gunakan Google untuk menilai kualitas halaman web. Semakin banyak situs web lain yang merekomendasikan suatu domain (terdapat backlink), semakin kuat otoritas domain tersebut.



Menggunakan banyak Blog PBN

Selain backlink naturan web berita juga menggunakan backlink PBN yang di kelolah sendiri, backlink dari PBN ini di arahkan ke halaman tag dan label. Makanya ketika kamu periksa satu artikel berita tidak ada sumber backlink apapun yang di temukan, karena backlink nya ada di label/kategori.

Kemudian kategori ini menjadi label dari setiap tautan artikel. Oleh karena itulah setiap artikel yang di buat oleh web berita bisa bersaing kuat di halaman pertama Google. Sementara pemain blogger biasa mereka lebih banyak ngebacklink artikel dibandingkan label/kategori. Padahal kategori merupakan tempat dimana berkumpulnya suatu topik sejenis.



Sering tampil di Google Story dan Google Discover

Bounce rate yang rendah, penataan artikel yang kaya dengan data schema membuat web berita sering muncul di laman discover google. Seperti yang saya ketahui, untuk membuat hasil penelusuran kaya menggunakan story halaman web harus menggunakan AMP. Dan web berita mempunyai halaman AMP sendiri, halaman AMP biasanya menurunkan CTR namun menaikan Impression iklan.

Tapi mereka masih tetap bisa untung dengan menerapkan Spilit page, pengunjung tetap di arahkan ke artikel ori meskipun mereka mengakses halaman AMP dari Google.

Web berita tidak hanya muncul di Google, tapi juga muncul di Sosial media. Pernah kan ketika kamu membaca artikel berita, di fb tiba-tiba ada topik yang sama dari website yang sama?

Hal ini terjadi karena algoritma rekomendasi dan penargetan, facebook menggunakan fb pixel. Fb pixel sendiri adalah javascript pelacak yang di pasang di website luar facebook guna menargetkan iklan yang tepat sesuai dengan persepsi pembaca.

Tim riset web berita adalah parah ahli dalam bidangnya, mereka punya pakar SEO, Punya penulis Handal, Punya Ribuan jurnalis dan Reporter, mempublikasikan ribuan artikel per hari, dan punya audiens sendiri (Akun sosmed mereka).


Pesan terakhir nih sesuai dengan janji saya, jika kamu mau memblokir Web berita dari hasil pencarian silakan baca artikel saya Panduan memblokir web berita dari penelusuran Google

RyanID
RyanID Saya aslinya tertarik pada teknologi elekronika, tapi karena kurang di dukung ortu, akhirnya pindah ke coding. Saat ini bekerja sebagai fullstack dev di Netzku.com