Beginilah yang akan terjadi jika laptop tidak pernah di matikan

Jika laptop di hidupkan terus menerus

RyanID - Setelah bekerja, pastinya kita enggan mematikan laptop. Daripada mematikan laptop justru kita lebih memilih mode sleep, mode ini adalah mode tidur. Semua data pekerjaan kamu akan di simpan dalam hardrive. Tapi laptop masih menyala alias stanby, kapanpun kamu membuka laptop maka otomatis akan menjalankan kembali program sebelumnya tanpa harus memulai dari awal.

Banyak yang menggunakan mode sleep karena di nilai lebih praktis, lebih cepat dalam kembali ke job kita sebelumnya. Kemudian ada juga orang tipe kedua, orang tipe kedua lebih membiarkan laptop mereka menyala selama 24 jam. Pertanyaanya, apakah kebiasaan seperti ini aman?

Bisa saya jawab tidak, justru kebiasaaan tersebut bisa menyebabkan hardrive kalian cepat rusak. Selain hardrive performa dari CPU akan menurun seiring waktu. Laptop butuh istirahat untuk menghentikan aliran panas yang berjalan setiap saat.

Hardrive juga akan rusak bila terjadi proses write yang sangat amat besar dalam waktu yang singkat, kalau menggunakan Hardiks akan sangat terasa dimana setiap kali kamu membuka tutip laptop dalam posisi sleep dan semakin sering akan semakin lama proses kembali ke layar awal nya.

Mode sleep juga akan membuat laptop kita cepat rusak. Jika kamu ingin membawa laptop pergi ke cafe, tapi laptop masih dalam posisi sleep. Artinya masih ada aliran listrik pada laptop tersebut, dan apabila terjadi sedikit guncangan atau benturan walaupun ringan guncangan tersebut bisa merusak data dan sistem operasi.

Sama halnya, jika kamu menyalakan laptop selama 24 jam tanpa henti. CPU akan terus terkena panas, walaupun panas tidak terlalu berlebihan. Tapi panas yang terus menerus bisa menyebabkan performa CPU jadi menurun.

Menurunya performa CPU di tandai dengan perbedaan selisih waktu ketika kamu menjalankan laptop, misalnya nih awalnya laptop kamu bisa menjalankan program dengan lancar. Waktu muat nya sangat cepat, setelah sebulan lebih tidak pernah di matikan, laptop kamu menjadi lemot.

Dampak laptop yang jarang di matikan :

  • Performa jadi menurun, di tandai dengan ciri-ciri laptop mulai lemot.
  • Bagi sistem operasi windows, dalam beberapa kasus sering lag/blue screen
  • Penurunan umur pemakaian hardisk, kesehatan hardrive hdd akan menurun.
  • Pasta pada CPU akan mengering lebih cepat dari biasanya.
  • Bagian dalam sirkulasi udara laptop debu nya menumpuk lebih cepat dan banyak.
  • Laptop yang jarang di matikan mengalami kurang responsif terhadap respon input.

Tidak semua mengalami kejadian di atas, setiap laptop yang jarang di matikan pasti mengalami masalah yang berbeda-beda. Kalau cuma di biarin selama 3 hari tidak di matikan, kamu tidak akan mengalami resiko di atas. Resiko di atas hanya akan terjadi bila dalam 1 bulan laptop di biarkan menyala tanpa henti.

Setahu pengalaman saya cuma itu yang paling di rasakan, kalau kamu menemukan kendala lain bisa tulis pada kolom komentar. Laptop sama hal nya seperti otak manusia, butuh istirahat. Mengistirahatkan laptop dalam mode sleep bukanlah jalan terbaik, laptop masih hidup dalam posisi stanby ( siap menyala cepat ).

Stanby artinya tidak benar-benar mati, semua program yang berjalan masih di pertahankan data nya di simpan ke hardrive. Kipas di matikan, led dimatikan, yang di jalankan hanya otak nya saja mengonsumsi sedikit arus listrik untuk siap saat laptop mulai di buka.

Dalam tahun 2022 ini, aku baru mematikan laptop sebanyak 5x. Alasan kenapa dimatikan? ya karena lemot, semakin lama laptop di hidupkan semakin menurun performa nya. Saya hanya mematikan laptop selama 5 menit, kemudian di hidupkan kembali.

Terasa perbedaan laptop yang baru saja di hidupkan dengan laptop yang sudah lama hidup, dari segi performa sangat lemot, kurang respon, terkadang kita harus menunggu lama waktu tulis ke hardrive.

Kebiasaan buruk ini sudah aku hentikan pada bulan agustus ini, pekerjaan berlangsung selama seharian. Jadi laptop di hidupkan mulai dari pukul 7 pagi, dan di matikan pada pukul 11 malam.Butuh waktu sekitar 5 menit untuk menyiapkan laptop saya, karena masih menggunakan hardisk.

Apa kamu punya kebiasaan yang sama? segera ubah kebiasaan buruk kamu agar laptop tidak cepat rusak.

RyanID
RyanID Saya aslinya tertarik pada teknologi elekronika, tapi karena kurang di dukung ortu, akhirnya pindah ke coding. Saat ini bekerja sebagai fullstack dev di Netzku.com